Sunday, October 7, 2012

Haflah Khotmil Qur'an dan Haul Masyayikh di PonPes Khozinatul Ulum Blora

Pak Yai dan Bu nyai beserta anak didiknya
Sumber Kemenag , 16 Juli 2012

Blora – Bertempat di Ponpes Khozinatul Ulum Blora diselenggarakan acara Haflah Khotmil Qur’an Wa Haul Masyayikh. Acara yang dihadiri oleh Ustadz Yusuf Mansur dari Jakarta, KH. Abdur Rozak Sofawi Pengasuh Ponpes Al Muayyat Surakarta, Kakanwil Kemenag Prov. Jateng Drs. H. Imam Haromain Asy’ari, M.Si, Asisten I Pemkab Blora, Kakankemenag Kab. Blora, Muspida Kab. Blora serta para wali murid dari santri yang belajar di Ponpes Khozinatul Ulum
.Dalam sambutannya, pengasuh KH. Muharor Ali menyampaikan, atas izin Allah, sehingga seluruh undangan berkenan hadir di Ponpes untuk mendaptkan berkah dari Khotmil Qur’an. Untuk wali murid terima kasih sudah menyekolahkan anaknya di Ponpes ini, hanya sedikit ilmu yang bisa diberikan, semoga bermanfaat dan berkah dunia akhirat. Walaupun kondisi Ponpes minimal, tapi kita mengharapkan santriwan dan santriwati dapat memperoleh ilmu dengan maksimal.
Mewakili Bupati, Asisten 1 Pemkab Blora, menyampaikan apresiasi kepada Ponpes yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, sehingga masyarakat dapat lebih memahami dan mengamalkan Al Qur’an dan juga selalu mengenang kyai/guru yang telah mendahului kita. Juga kepada Ponpes untuk selalu meningkatkan mutu pendidikan yang telah ada selama ini.

Dengan pembacaan Khotmil Qur’an, suasana hati kita akan semakin tenang. Dengan Khotmil Qur’an ini dapat menjadi benteng akhlak dari generasi zaman sekarang. Dengan kita cinta Al Qur’an, maka kita juga akan semakin cinta kepada Allah. Dengan cinta dan membaca Qur’an, kita akan menjadi keluarga besar Allah. Dalam hal pendidikan, dengan adanya perguruan tinggi di Ponpes ini, semoga ilmu yang diterima oleh santriwan santriwati dapat berkesinambungan, mulai dari Madin, MI, MTs, MA, PTA. Beberapa hal itu yang disampaikan oleh Kakanwil Kemenag Prov. Jateng dalam sambutannya.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Yusuf Mansur menyampaikan madrasah harus memiliki program menghafal Qur’an, sehingga lulusan Madrasah di Jateng dapat menjadi Hafidzul Qur’an. Dengan metode satu hari satu ayat, Insya Allah program tersebut dapat terpenuhi. Diperlukan gerakan revolusioner utk melakukan ini semua. Dengan menghafal Al Qur’an, seakan-akan Allah dekat dengan kita dan mengabulkan apa yang menjadi permintaan kita. Dengan hafal Qur’an, kita tidak meminta, Allah akan memberi.

No comments:

Post a Comment